Gandeng Media Konvensional, Prodi Ilmu Komunikasi Untag Surabaya Gelar Kuliah Tamu Siapkan Edukasi D
Senin, 15 Januari 2024 - 10:13:44 WIBDibaca: 72 kali
Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menyelenggarakan Guest Lecture Series dengan tema ‘Media Konvensional dan Media Baru, Strategi Konten, Bisnis Model, dan Literasi Digital’. Kegiatan yang merupakan rangkaian praktikum mata kuliah Manajemen Media Online ini dilaksanakan selama dua hari, yaitu Jumat, 15 Desember 2023, melalui Platform Zoom Meeting, dan Kamis, 21 Desember 2023, di Auditorium Gedung R. Ing. Soekonjono lantai enam Untag Surabaya.
Kegiatan ini berkesempatan mengundang Produser Investigasi Narasi Newsroom – Aqwam F Hanifan, Pemimpin Redaksi Jawa Pos Koran dan TV – Ibnu Yuniato, Pemimpin Redaksi Berita Anak Surabaya Kumparan.com – Windy Goestiana, dan Redaktur Suarasurabaya.net – Ika Suryani Syarief.
Menurut Dosen Pengampu Mata Kuliah Manajemen Media Online — Dinda Lisna Amilia, S.Sos., M.A., kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan dan mengedukasi mahasiswa tentang media yang berkembang. “Selain kegiatan praktikum, kegiatan ini memiliki harapan agar para mahasiswa mengetahui pola strategi media berkembang di tengah digitalisasi saat ini,” ujar dosen yang kerap disapa Dinda.
Pada sesi pertama, Aqwan memaparkan bahwa nyawa dari sebuah media adalah beritanya yang mampu menggerakkan orang. “Poin pertama yang harus digarisbawahi dari media adalah bahwa berita yang sukses adalah berita yang mampu menggerakkan banyak orang,” ujarnya.
Ditengah digitalisasi dan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan menjadi tantangan bagi media untuk beradaptasi. Namun, menurut Aqwam, AI dapat dimanfaatkan dalam dunia media asalkan digunakan dengan baik. “AI bisa membantu para jurnalis di media yang berkembang di lingkup AI yang sudah ramai. Namun, perlu adanya validasi ulang agar tidak menjadi informasi palsu dan tidak dapat dipertanggungjawabkan,” jelas Aqwam.
Selanjutnya, para mahasiswa juga mendengar pemaparan materi tentang Manajemen dan Strategi SEO Media Online. Ika menjelaskan bahwa media online harus memiliki strategi untuk mendapatkan jumlah pengakses berita yang cukup memenuhi target. “Strategi untuk mendapatkan jumlah pengakses berita di media online yaitu memiliki kata kunci yang relevan, memiliki konten yang berkualitas, melakukan promosi di media sosial, dan kerjasama dengan situs web lain untuk penyebutan di artikel berita,” jelasnya.
Selain itu, pada kesempatan yang sama, Ibnu juga menekankan bahwa faktor media dapat bertahan yaitu karena iklan. “Sumber pendapatan terbesar media didapatkan dari iklan baik iklan cetak maupun digital,” pungkasnya. (iy/rz) Sumber Web Untag
Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya